Investasi Adalah Kunci Sukses – Halo Sobat TribunFinance! Dalam era investasi yang terus berkembang, memahami beragam pilihan investasi bisa menjadi kunci sukses keuangan. Sebagai teman perjalanan finansial Anda, mari kita eksplorasi jenis-jenis investasi yang bisa Anda jalankan untuk meraih keuntungan di masa depan!

Walaupun istilah investasi saat ini sudah terdengar sangat umum, namun istilah tersebut masih sering dipertanyakan oleh sebagian besar orang. Pada dasarnya, investasi adalah tindakan untuk menanamkan modal.

Berdasarkan situs resmi dari Otoritas Jasa Keuangan, investasi merupakan penanaman modal dalam jangka panjang untuk mendapatkan aset penuh atau membeli saham dan surat berharga dengan tujuan memperoleh keuntungan.

Seseorang atau pihak yang melakukan kegiatan investasi disebut sebagai investor. Dalam buku Dasar-Dasar Manajemen Investasi, seorang investor merupakan pihak yang melaksanakan kegiatan investasi dengan harapan nilai investasinya akan meningkat ketika dijual.

Investor dibagi menjadi dua kelompok, yaitu investor institusional dan investor individual. Dalam kelompok institusional umumnya terdiri dari lembaga, perusahaan, atau badan usaha.

Definisi Investasi

Beberapa ahli pernah menyampaikan sudut pandangnya mengenai arti investasi, berikut merupakan definisi investasi dari beberapa ahli.

Reily dan Brown menyatakan bahwa investasi merujuk pada kesediaan seseorang dalam menyisihkan menyisihkan sejumlah uang pada nilai tertentu pada saat ini dengan tujuan mendapatkan imbalan di masa depan.

Menurut Bodie, Kane, dan Marcus, investasi adalah tindakan seseorang yang menempatkan sumber daya yang berharga atau uang di masa sekarang dan menahannya sampai jangka waktu tertentu untuk memperoleh keuntungan atau laba di masa mendatang.

Sedangkan menurut Dornbusch, mendefinisikan investasi sebagai pengeluaran yang dialokasikan untuk mempertahankan atau meningkatkan komponen-komponen dari barang modal.

Jenis Investasi Adalah Waktu dan Tujuan

Investasi dapat dikategorikan menjadi tiga kelompok menurut waktu dan tujuannya yaitu investasi jangka panjang, jangka menengah, dan jangka pendek.

1. Investasi Jangka Panjang

Sesuai dengan namanya, investasi jangka panjang mempunyai periode yang lebih lama, yaitu lebih dari lima tahun. Jenis investasi ini sangat sesuai untuk mencapai tujuan keuangan masa depan, seperti perencanaan dana pensiun, biaya pendidikan anak, pembelian rumah, dan lain sebagainya.

2. Investasi Jangka Menengah

Dengan kurun waktu mulai dari satu tahun hingga lima tahun, investasi jangka menengah dapat difokuskan untuk menyiapkan uang muka cicilan rumah, biaya pendidikan, dan keperluan lainnya.

3. Investasi Jangka Pendek

Investasi jangka pendek dilaksanakan dalam kurun waktu yang cukup singkat, yaitu kurang dari satu tahun. Adapun tujuannya bisa untuk dana darurat, liburan, atau menikah.

Jenis Investasi Menurut Bentuknya

Selain tiga kategori sebelumnya, terdapat juga jenis investasi menurut bentuknya, yaitu investasi aktiva finansial dan investasi aktiva riil. Berikut beberapa jenis investasi yang telah dirangkum dari berbagai sumber, yaitu:

1. Deposito

Deposito merupakan bentuk simpanan dana yang hanya bisa ditarik dengan persyaratan tertentu dan periode waktu tertentu. Beberapa contoh deposito yaitu sertifikat deposito, deposito on call, dan deposito berjangka.

2. Emas

Emas termasuk dalam kategori investasi riil atau berbentuk fisik yang cukup populer. Keunggulan dari investasi emas yaitu terletak pada risikonya yang relatif rendah dan stabilitas nilainya yang cenderung meningkat setiap tahun. Beberapa contoh dari investasi emas yaitu emas batangan, perhiasan, logam mulia, dan emas digital.

3. Reksa Dana

Reksa dana adalah wadah penghimpunan dana dari berbagai pemodal untuk dikelola dalam suatu portofolio oleh manajer investasi. Adapun contoh dari reksa dana yaitu reksa dana saham, reksa dana pasar uang, dan reksa dana campuran.

4. Saham

Saham merupakan bukti kepemilikan modal seseorang atau entitas (badan usaha) dalam suatu perusahaan atau perseroan terbatas. Dengan kontribusi modal, pihak tersebut mempunyai hak klaim terhadap pendapatan dan aset perusahaan. Selain itu, pemegang investasi adalah orang yang juga berhak hadir dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).

Baca Juga: Investasi Emas untuk Milenial, Kenapa Tidak?

Dengan demikian, mengenali dan memahami berbagai bentuk investasi serta menyesuaikannya dengan tujuan keuangan pribadi adalah kunci kesuksesan. Investasi bukan hanya tentang menanamkan modal, tetapi juga strategi untuk mencapai impian dan kehidupan yang lebih baik. Mari ambil langkah cerdas dalam mengelola keuangan, berinvestasi secara bijak, dan melangkah menuju masa depan yang penuh prestasi. Keberanian untuk berinvestasi adalah investasi terbesar bagi masa depan kita. Selamat menginvestasikan waktu dan sumber daya Anda dengan cerdas!

Share:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *